Kamis, 26 Januari 2012

Another for You

Jadi, beberapa hari yg lalu aku kembali bergalau. Ga ada hari khusus sih, tapi lagi teringat aja. Jadilah ini. --v

Aku kembali melewati jalan itu, jalan yang mungkin belum pernah kau lalui. Tapi tahukah kamu? Aku ingin bersamamu melangkah disini.


Aku duduk menghadap ramainya lalu lalang. Dia berdiri di depanku. Tapi sesungguhnya, kamulah yang kuharapkan.


Berkali kukatakan sayang. Namun tak kunjung kumengerti isi hatimu. Keadaan buatmu tak mungkin menunjukkan. Jadi bisakah kau katakan yang sebenarnya?


Kurangkai kata. Kuberi harapan. Kuungkapkan rasa. Lalu kau terdiam. Tanpa sadar kita bersama. Bagaimana aku bisa tetap percaya?


Kuketukkan irama yang melantun. Kulangkahkan kaki setahap demi tahap. Kuharapkan jemari ini digenggam olehmu. Namun kau tak ada.


Aku terduduk, terkantuk di deretan kursi itu. Kuingin sandarkan kepala, tertidur di bahumu. Namun kau tak ada.


Ratusan kejadian kualami. Ribuan kata di kepala. Kubuka mulut untuk berucap. Namun kepada siapa? Kau tak ada.


Tindakan ataupun perkataan, kau tak lagi ada. Lalu apa yang kupertahankan? Harapan yang tak lagi terlihat? Memori yang tertinggal? Ataukah rasa yang berkali disakiti?


Beritahu aku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar